Postingan

Fadilah membaca Alqur'an

Gambar
(Bagus Dibaca secara Berkala) AKIBAT MEMBACA ALQURAN TERUS MENERUS Berkata Abdul Malik bin Umair: "Satu-satunya Manusia yang Tidak Tua[ awet muda dan tidak pelupa  adalah orang yang selalu membaca Al-Quran". "Manusia yang Paling Jernih Akalnya adalah para pembaca Al-Quran". Berkata Al-imam Qurtubi : "Barang siapa yang membaca Al-Quran,  maka Allah akan menjadikan Ingatannya Segar meskipun Umurnya telah mencapai 100 tahun". Imam Besar Ibrahim al-Maqdisi memberikan wasiat pada muridnya Abbas bin Abdi Daim Rahimahullah. "Perbanyaklah membaca Al-Quran jangan pernah kau Tinggalkan, kerana sesungguhnya setiap yang kamu Inginkan akan dlMudahkan Setara dengan yang kamu baca". Berkata Ibnu Solah : "Bahawasannya para Malaikat Tidak Diberi Keutama'an untuk membaca Al-Quran,  maka oleh kerana itu para Malaikat Bersemangat untuk selalu Mendengar saja dari Bacaan Manusia". Berkata Abu Zanad : "Di tengah malam,  aku keluar men...

Surat Alfatikhah

Gambar
*"ALLAH MENJAWAB AL-FATIHAH KITA"* *```Banyak sekali orang yang tegesa-gesa ketika membaca Al-Fatihah di saat shalat.. tanpa spasi, dan seakan-akan ingin cepat menyelesaikan shalatnya. Padahal di saat kita selesai membaca satu ayat dari surah Al-Fatihah, ALLAH menjawab setiap ucapan kita. Dalam Sebuah Hadits Qudsi Allah SWT ber-Firman: "Aku membagi al-Fatihah menjadi dua bagian, untuk Aku dan untuk Hamba-Ku."```* ■ *```Artinya, tiga ayat di atas Iyyaka Na'budu Wa iyyaka nasta'in adalah Hak Allah, dan tiga ayat kebawahnya adalah urusan Hamba-Nya.```* ■ *```Ketika Kita mengucapkan "AlhamdulillahiRabbil 'alamin"```* *```Allah menjawab: "Hamba-Ku telah memuji-Ku."```* ■ *```Ketika kita mengucapkan "Ar-Rahmanir-Rahim```* *```Allah menjawab: "Hamba-Ku telah mengagungkan-Ku."```* ■ *```Ketika kita mengucapkan "Maliki yaumiddin".```* *```Allah menjawab: "Hamba-Ku memuja-Ku."```* ■ *```Ketika ki...

Allah Raja di Raja

Gambar
Dari Abu Hurairah ra., ia berkata : Saya mendengar Rasulullah saw. bersabda : Allah menggenggam bumi dan rnelipat langit dengan tangan kanan-Nya, kemudian bertirman : Akulah Raja, dimanakah raja-raja bumi ? (Hadits ditakhrij oleh Rukhari). Dari Abdullah bin Umar ra. Sesungguhnya Allah menggenggam bumi atau bumi-bumi dan langit-langit dengan tangan kanan-Nya, kemudian Dia berfirman : Aku Raja. (Hadits ditakhrij oleh Bukhari). Dari Abdullah ra. dia berkata : Datanglah salah seorang pendeta kepada Rasulullah saw. pendeta itu berkata : Wahai Muhammad, sesungguhnya kami dapati bahwa Allah menjadikan langit atas satu jari dan bumi-bumi atas satu jari, pohon atas satu jari dan semua makhluk atas satu jari, dan Allah berfirman : Akulah Raja. Nabi saw tertawa sehingga tampak gigi taring beliau, membenarkan kata-kata pendeta itu, kemudian Rasulullah saw. membaca : Dan mereka tidak menghormati Allah dengan penghormatan yang semestinya, padahal bumi seluruhnya dalam genggaman-Nya pada hari Kiama...

Sahabat

Gambar
Orang Islam Itu Ialah Seseorang yang... Orang Islam Itu Ialah Seseorang yang Orang-Orang Islam Lain Selamat dari Ucapan lisannya dan Perbuatan Tangannya 7. Abdullah bin Umar r.a. mengatakan bahwa Nabi saw bersabda, "Orang Islam itu adalah orang yang orang-orang Islam lainnya selamat dari lidah dan tangannya; dan orang yang berhijrah (muhajir) adalah orang yang meninggalkan apa yang dilarang oleh Allah."

Memandang wajah Allah

Gambar
Rasulullah bersabda : Allah Yang Maha Mulia dan Maha Besar berfirman : Apabila hamba-Ku senang bertemu dengan Ku, maka Aku senang untuk bertemu dengan-Nya, apabila ia benci bertemu dengan-Ku, maka Aku benci bertemu dengannya. (Hadits ditakhrij oleh Bukhari). Dari Ubaidah bin Ash Shamit ra. dari Nabi saw, beliau bersabda : Barang siapa yang senang untuk bertemu dengan Allah, maka Allah senang untuk bertemu dengannya, dan barang siapa yang benci untuk bertemu dengan-Nya (Allah), maka Allah benci untuk bertemu dengannya. Aisyah atau sebagian isteri beliau berkata : Sesungguhnya kami tidak senang kematian. Beliau bersabda : Bukan begitu, tetapi seorang Mu'min apabila kedatangan maut (mati) diberi khabar gembira dengan keridhaan dan kemurahan Allah, sehingga tidak ada sesuatu yang lebih disukai dari pada apa yang dihadapinya, maka ia senang bertemu dengan Allah dan Allah senang bertemu dengannya. Dan sesungguhnya orang-orang katir, apabila kedatangan maut diberi khabar gembi...

Dalil Tentang Hukuman bagi si Peminum Arak

Gambar
عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ رضي الله عنه ( أَنَّ اَلنَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم أَتَى بِرَجُلٍ قَدْ شَرِبَ اَلْخَمْرَ, فَجَلَدَهُ بِجَرِيدَتَيْنِ نَحْوَ أَرْبَعِينَ. قَالَ: وَفَعَلَهُ أَبُو بَكْرٍ, فَلَمَّا كَانَ عُمَرُ اِسْتَشَارَ اَلنَّاسَ, فَقَالَ عَبْدُ اَلرَّحْمَنِ بْنُ عَوْفٍ: أَخَفَّ اَلْحُدُودِ ثَمَانُونَ, فَأَمَرَ بِهِ عُمَرُ )  مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ Dari Anas Ibnu Malik Radliyallaahu 'anhu bahwa Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pernah didatangkan seorang yang telah minum arak, lalu memukulnya dengan dua pelepah kurma sekitar empat puluh kali. Perawi berkata: Abu Bakar juga melakukan demikian. Pada masa Umar, ia bermusyawarah dengan orang-orang, lalu Abdurrahman Ibnu 'Auf berkata: Hukuman paling ringan adalah delapan puluh kali. Kemudian Umar memerintahkan untuk melaksanakannya. Muttafaq Alaihi وَلِمُسْلِمٍ: عَنْ عَلِيٍّ رضي الله عنه -فِي قِصَّةِ اَلْوَلِيدِ بْنِ عَقَبَةَ- ( جَلَدَ اَلنَّبِيُّ صلى الله عليه وسلم أَرْبَعِينَ, وَأَبُو بَكْرٍ أَرْ...

seputar ibadah&amalan2 di bulan Ramadhan

Gambar
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُولُ اَللَّهِ صلى الله عليه وسلم ( لَا تَقَدَّمُوا رَمَضَانَ بِصَوْمِ يَوْمٍ وَلَا يَوْمَيْنِ, إِلَّا رَجُلٌ كَانَ يَصُومُ صَوْمًا, فَلْيَصُمْهُ )  مُتَّفَقٌ عَلَيْه Dari Abu Hurairah Radliyallaahu 'anhu bahwa Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda: "Janganlah engkau mendahului Ramadhan dengan shaum sehari atau dua hari, kecuali bagi orang yang terbiasa shaum, maka bolehlah ia shaum." Muttafaq Alaihi. Seputar Qiyam Ramadhan Yang dimaksud di sini adalah shalat yang mendapatkan janji untuk diampuni. Penamaan shalat tersebut dengan ‘Qiyaam’ diambil dari sisi sebagian rukun-rukunnya sebagaimana ia juga dinamakan dengan ruku’. Allah Ta’ala berfirman, “ Dan ruku’lah (shalatlah secara berejama’ah) beserta orang-orang yang ruku’.” (Qs.al-Baqarah:43). Ia juga dinamakan dengan sujud seperti firman Allah SWT, “Dan sesungguhnya mereka dahulu (di dunia) diseru untuk bersujud dan mereka dalam k...